Mungkin kamu sekarang sedang ngerasa bahagia dengan semua yang kamu pilih dan tentukan.
Kamu dulu adalah orang yang pencemburu setahuku, tapi sekarang kamu malah ngrelain aku pergi cuma karena kamu uadah ada atau udah dapet penggantiku. Aku tau mungkin kamu sekarang lagi belajar untuk suka ma dia, tapi aku yakin itu juga tidak akan membutuhkan waktu yang lama, karena kamu orangnya gak pernah mikirin perasaan orang lain, dan lebih mementingkan perasaanmu sendiri.
Mungkin di hati dan pikiranmu adalah yang penting aku bahagia dan bisa menikmati yang ada, urusan yang tersakiti biarlah kau sakit.
Dari pengkhianatan ini aku sebenernya bisa belajar betapa hidup itu sungguh penuh dengan kepura-puraan. Buat apa aku kamu kenalkan kesemua teman-teman dekat kamu?? apa cuma untuk membuat aku malu? bahkan aku juga sempat kamu bawa ke keluargamu, maksud kamu apa?? Kamu adalh satu-satunya orang yang bisa membuatku sakit dan menderita, aku sudah katakan itu sejak dulu dengan maksud kamu tidak akan mengulang lagi membuat aku sakit untuk yang ke dua kali, akan tetapi kenyataanya kamu ulangi lagi menyakiti aku, dan yang kali ini ternyata lebih sakit lagi.
Aku sama sekali tidak pernah berharap kamu akan merasakan apa yang sudah kamu berikan kepadaku, karena kalo kamu tau betapa sakitnya hati ini kamu tidak akn melakukannya, dan mengulanginya untuk kali yang ke dua.
Dulu mungkin aku hanya kehilangan semangatku saat kamu menyakiti aku, tapi yang sekarang bukan hanya semangatku yang hilang, tapi semua mimpi-mimpi dan harapanku, bahkan mungkin hidupku juga sudah kamu hancurkan.
Aku udah gak tau lagi gimana menatap masa depan, dan menata hidupku kembali, aku juga udah kehilangan hampir semua mimpi-mimpi yang pernah aku rajut dibenak dan pikiranku.
aku sedikit heran dengan kata-kata kamu yang mengatakan silakan kamu hubungi orang-orang terdekat kamu, kok seolah-olah kamu gak bertanggung jawab banget dengan semua yang kamu lakukan kepadaku.
Kamu berharap orang yng berbeda karakter dan kepribadian dengan kamu, melakukan hal yang sama seperti kamu dan bisa mendapatkan kebahagiaan sama dengan seperti yang kamu dapatkan. Aku tidak seperti kamu, yang bisa dengan cepat melupakan sesuatu. Kadang aku mencoba memahami apa yang udah kamu lakukan kepadaku, dulu kamu sendiri yang berjanji tuk gak ninggalin aku, bahkan kamu sendiri yang bilang kalo kamu takut banget kehilangan aku, tapi sedikitpun kamu gak bisa buktiin kalo apa yang kamu katakan, apa yang kamu janjiin buat aku, itu adalah kebenaran.
Semua tidak lebih dari sebuah keingkaran dan omong kosong yang menyakitkan.
Satu kata buat kamu yang paling pantas adalah " hebat " Kamu terlalu hebat bisa membuat hati hancur, dan menyakiti hati yang tulus mencintai kamu. Apa kamu gak ngerti tentang mencintai dan menyayangi yah....hingga kamu harus korbankan perasaan orang yang bener-bener tulus menyayangi kamu. Tapi aku masih selalu berdoa dan berharap tuk kebahagiaan hidup kamu. Dan aku juga selalu berharap mudah-mudahan kamu gak pernah ngerasain apa yang pernah kau beri rasa kepadaku. Sakit banget........
Geen opmerkings nie:
Plaas 'n opmerking